Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Hari Penyandang Disabilitas Internasional (IDPD) selalu diperingati setiap tahun pada 3 Desember untuk mempromosikan hak dan kesejahteraan penyandang disabilitas di semua golongan masyarakat.
Menurut WHO, terdapat lebih dari 1 miliar orang mengalami disabilitas, dan angka ini diperkirakan akan meningkat. Sebagiannya karena populasi menua dan peningkatan prevalensi penyakit tidak menular.
Setiap tahun hari disabilitas diusung dengan tema yang berbeda. Tahun ini temanya "Kepemimpinan dan partisipasi penyandang disabilitas menuju dunia pasca-COVID-19 yang inklusif, mudah diakses, dan berkelanjutan.”
"Menyadari pentingnya mewujudkan hak, lembaga dan pemimpin penyandang disabilitas akan memajukan masa depan kita bersama. Tapi kami membutuhkan keikutsertaan semua pihak, termasuk penyandang disabilitas untuk mencapai SDG. Di seluruh dunia, penyandang disabilitas bersama organisasinya menyerukan 'Tidak ada tentang kita, tanpa kita'. COVID-19 telah mengungkap hambatan dan ketidaksetaraan yang terus menerus dihadapi oleh 1 miliar penyandang disabilitas di dunia, salah satu yang paling terpukul oleh pandemi," kata Antonio, mengutip laman UN.org.